Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2025

Renungan Bulan Kebangsaan: MEMBERITAKAN KABAR BAIK DALAM BINGKAI KEMERDEKAAN (2 Korintus 3:1-18)

Gambar
PENGANTAR  Pernyataan alinea ketiga UUD 1945 berbunyi, “kemerdekaan adalah atas rahmat Allah Yang Maha Kuasa”. Pernyataan ini merupakan pengakuan bahwa kemerdekaan bangsa Indonesia yang diproklamasikan pada tanggal 17 Agustus 1945 adalah pemberian Tuhan. Oleh karena itu sebagai warga negara, umat kristiani di republik ini, kita harus mengisi kemerdekaan dengan memberitakan Kabar Baik.  Kabar Baik dalam bahasa Yunaninya  Euangelion,  yang berarti Injil. Kata ini digunakan untuk menggambarkan tentang pesan keselamatan dan kebaikan. Menurut salah seorang teolog, de Jong, Injil harus diberitakan karena  pemberitaan Injil  adalah unsur ‘inti’ gereja. Gereja yang  tidak melakukan pemberitaan Injil , sebenarnya tidak boleh menyebut diri lagi sebagai gereja.  G ereja ada karena ada  pemberitaan Injil , bukan sebaliknya. Berpartisipasi  dalam  pemberitaan Injil  berarti berpartisipasi dalam gerakan cinta kasih Allah ke  dunia ...

CAMP PEMUDA KLASIS AMANUBAN TIMUR : JAWABANNYA ADALAH PEMBENTUKAN SPIRITUALITAS PEMUDA

Gambar
  Selama empat malam tiga hari, 30 jemaat di Klasis Amanuban Timur mengutus pemuda dan pemudi ke Kaeneno mengikuti Capm Pemuda Klasis Amanuban Timur. Kegiatan dimulai dari tanggal 21 sampai dengan 23 Agustus 2025. Setiap jemaat mengutus 13 sampai 15 orang termasuk dengan pendeta, vikaris dan mahasiswa (jemaat yang ada vikaris dan mahasiswa). Peserta camp disambut sangat meriah oleh tuan dan nyonya rumah. Kepala Desa Kaeneno, Dominggus Fallo, ketua panitia menggerakkan semua warga untuk terlibat dalam kegiatan tersebut. Sesuai dengan informasi yang diperoleh bahwa beberapa tenda didirikan oleh keluarga yang beragama Islam dan Katolik. Mereka menyambut gembira kegiatan tersebut. Setiap tenda perjemaat didirikan di halaman rumah. Pemilik halaman rumah dalam rayon tersebut bertanggung jawab memperhatikan kebutuhan peserta camp. Mereka mengantar kayu api, beras, sayur, bahkan menghantar daging ke setiap tenda. Pertanyaannya adalah; apa yang hendak dicapai oleh kegiatan ini? Apa dampakny...

TUA ADAT: HP HARUS MENGHASILKAN UANG BUKAN MENGHABISKAN UANG

Gambar
 Suasan Camp Pemuda hari ketiga, Jumat, 22 Agustus, dimeriahkan oleh kehadiran seorang influencer asal NTT, Desron Igusti Paud atau yang dikenal dengan “Tua Adat”. Kehadirannya menarik perhatian peserta camp pemuda. Tua Adat memulai percakapannya dengan para pemuda tentang menggunakan HP untuk mendatangkan uang bukan untuk menghabiskan uang. "Setelah Camp Pemuda ini, kalau pulang HP android Anda hanya menghabiskan uang maka buang HP. HPmu harus menghasilkan uang, ” tegas Tua Adat disambut tepuk tangan peserta camp pemuda. Pada kesempatan tersebut, Tua Adat menjelaskan manfaat internet, dampak positif dan negatif. Tua Adat mengingatkan  orang muda harus bijak menggunakan internet dan hati-hati mengambil gambar dengan menggunakan HP karena setiap foto tersimpan di database, kelak akan muncul kembali. Apalagi memposting data pribadi di media sosial. Kemudian ia menjelaskan tentang strategi marketing melalui tiktok dan cara membuat konten kreatif.  Tua Adat berpesan kepada or...

SEBUAH CATATAN REFLEKTIF: CAMP PEMUDA KLASIS AMANUBAN TIMUR

Gambar
 (Sebuah catatan tentang Camp Pemuda Klasis Amanuban Timur di hari pertama)  Apa tantangan yang dihadapi oleh orang muda di Klasis Amanuban Timur? Tantangan sangat beragam. Pertama , pencarian identitas. Menurut Erikson, remaja akan mengalami suatu fase dalam hidupnya, yaitu krisis dalam pencarian identitas. Umumnya, fase ini dialami oleh remaja berusia 10 hingga 20 tahun. Fase yang disebut sebagai “ identitas versus kebingungan peran” tersebut membuat remaja sering kali menganalisis hampir seluruh hal dalam dirinya, seperti penampilan fisik, pendidikan, pekerjaan, percintaan, pertemanan, dan banyak hal lainnya. Oleh karena itu, remaja akan bereksplorasi untuk mencari jawaban tersebut. Ketiadaan dukungan dari lingkungan sekitar (termasuk gereja), terutama orang tua, akan semakin memperparah krisis identitas pada remaja. Akibatnya, remaja akan dipenuhi oleh rasa tidak aman dan bingung terhadap diri sendiri serta masa depannya. Salah satunya pencarian Identitas keagamaan. Identi...

JADWAL KEGIATAN CAMP PEMUDA KLASIS AMANUBAN TIMUR

Gambar
Kegiatan Camp Pemuda Klasis Amanuban Timur dilaksanakan di Jemaat Ebenhaezer Kaeneno dari tgl. 21 s/d 23 Agustus 2025. Kegiatan ini mengusung tema "Beta Orang Muda, Beta Sayang Diri, Beta Cinta Tuhan". Kegiatan hari pertama adalah pendaftaran peserta.  Peserta dari seluruh jemaat di Klasis Amanuban Timur, yang berjumlah 30 jemaat. Setiap jemaat mengutus 13 sampai 15 orang bersama dengan pendeta dan vikaris. Jemaat tersebar di tiga kecamatan, yaitu Kecamatan Amanuban Timur, Kecamatan Fatukopa dan Kecamatan Fatumolo.  Hari Kedua, kebaktian pembukaan yang akan dipimpin oleh Pdt. Hani Halan La’a. Kemudian akan ada diskusi tentang Peran Pemuda dalam Menangani Kekerasan. Diskusi akan dipandu  oleh Yayasan Rumah Harapan GMIT. Setelah itu akan ada Kerajinan Tangan yang dipandu oleh Pdt. Erlita Maunmuti. Pada malam harinya akan diadakan Malam Api Unggun yang akan dipimpin oleh Pdt. Dian Pisdon.  Hari ketiga, diskusi tentang Kesehatan Reproduksi yang akan dipandu oleh Yayasan ...

Renungan Bulan Kebangsaan: BERJUANG UNTUK MERDEKA, MENGISI KEMERDEKAAN DENGAN TINDAKAN NYATA (BILANGAN 33:50-56)

Gambar
PENDAHULUAN Merdeka! Merdeka! Merdeka! Gebyar upacara peringatan HUT RI ke-80 ditayangkan oleh televisi swasta maupun nasional di penjuru tanah air sangat memukau. Sejenak, kerap pasukan pengibar bendera dan orkes yang menggemahkan lagu-lagu perjuangan menjadi tontonan yang menimbulkan decak kagum. Sebelum upacara pengibaran Sang Saka Merah Putih , berbagai kegiatan dilaksanakan dalam rangka perayaan yang dilakukan oleh berbagai lapisan elemen masyarakat.  Ya, semua anak bangsa perlu merayakan karena Indonesia pernah mengalami masa-masa penjajahan. Tentu, masa itu cukup menakutkan dan meresahkan seluruh warga Indonesia. Bagaimana hidup sebagai orang terjajah, hidup penuh dengan tekanan, terhimpit rasa takut, dan diperbudak oleh bangsa lain di negeri sendiri. Usaha melawan penjajahan benar-benar berhasil. Buktinya, penjajah Belanda dan Jepang kembali ke negara masing-masing. Indonesia kemudian menjadi negara yang merdeka. Tidak ditekan lagi oleh penjajah.  Namun di negara yan...

Renungan Bulan Kebangsaan: PEMERINTAH ADALAH HAMBA ALLAH UNTUK KEBAIKAN (ROMA 13:1-7)

Gambar
  PENGANTAR Menjelang perayaan Kemerdekaan RI ke-80 jagat dunia maya dihebohkan dengan pengibaran bendera one piece. Bendera bergambar simbol bajak laut dari serial anime Jepang itu terlihat berkibar di sejumlah rumah dan kendaraan di berbagai daerah. Bendera  one piece  merujuk pada Jolly Roger, simbol tengkorak bertulang silang yang secara historis digunakan sebagai identitas para bajak laut. Secara umum, bendera ini menggambarkan tengkorak manusia di atas dua tulang yang bersilangan. Dalam tradisi dunia, Jolly Roger menjadi simbol bahaya yang kuat dan mudah dikenali. Gambar tengkorak dan tulang menyilang kerap digunakan sebagai peringatan terhadap racun atau zat berbahaya. Dalam dunia animasi, one piece, beberapa tokoh menjadikan Jolly Roger sebagai bentuk perlawanan terhadap kekuasaan absolut dan penindasan.   Di beberapa cerita, simbol ini juga dipakai untuk menandai wilayah kekuasaan, bentuk proteksi, atau kritik terhadap dominasi pemerinta...

Renungan Bulan Kebangsaan: ALLAH PEDULI DAN MEMILIKI RENCANA BAGI BANGSA INDONESIA (KELUARAN 3:1-17)

Gambar
  PENDAHULUAN   “Menuju Indonesia Emas?” itu adalah visi jangka panjang Indonesia pada 2045,   di saat perayaan kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 100. Konsep Indonesia emas adalah konsep menjadi negara maju, sejahtera dan berkeadilan sosial. Visi ini dituangkan dalam rencana pembangunan jangka panjang. Untuk pencapaiannya, maka dibangun 4 pilar pembangunan, yaitu Pembangunan Manusia serta Penguasaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan, Pemerataan Pembangunan, serta Pemantapan Ketahanan Nasional dan Tata Kelola Pemerintahan. Menurut BAPENAS, secara keseluruhan visi Indonesia 2045 mewujudkan tingkat kesejahteraan rakyat Indonesia yang lebih baik dan merata dengan kualitas manusia yang lebih tinggi. Secara ekonomi Indonesia menjadi negara maju dan salah satu dari 5 kekuatan ekonomi terbesar dunia, kemudian terjadi pemerataan yang berkeadilan di semua bidang pembangunan, dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdaulat dan...